54 inspeksi komoditas terdaftar

Lebih dari 20 paten penemuan resmi

Lalat tentara hitam merupakan pakan protein hewani yang bernilai tinggi. Dapat langsung digunakan dalam akuakultur, peternakan dan peternakan unggas, dan digunakan secara luas dalam pengembangbiakan burung, reptil, ikan dan mamalia kecil, dan dipromosikan di seluruh dunia.

Jangkrik mengandung vitamin B12, zat besi, kalsium, dan asam lemak tak jenuh yang tinggi. Mereka dianggap sebagai sumber baru protein serangga berkualitas tinggi dan dapat digunakan sebagai makanan alami, pakan ternak, dan dijadikan bahan obat. Jangkrik juga populer di kalangan pecinta hewan peliharaan sebagai hewan peliharaan hias dan makanan untuk burung dan reptil peliharaan.

Ulat kuning, juga dikenal sebagai ulat hongkong, adalah pakan berprotein tinggi, rendah lemak, dan berkualitas tinggi yang banyak digunakan dalam pengembangbiakan burung, ternak, reptil, ikan, dan mamalia kecil. Ini adalah sumber pakan penting untuk industri pembiakan dan hewan peliharaan.

Kecoak Dubia memiliki kandungan protein yang sangat tinggi, dengan kandungan hingga 32,6%, yang jauh lebih tinggi daripada banyak pakan hewan peliharaan tradisional. Untuk hewan peliharaan yang memerlukan makanan berprotein tinggi, seperti beberapa jenis burung dan reptil peliharaan (seperti kadal, tokek, dll.), kecoa Dubia merupakan sumber protein yang ideal.

Kepompong ulat sutra kaya akan protein berkualitas tinggi, meliputi sekitar 60% dari massa kepompong ulat sutra kering. Setiap 100 gram kepompong ulat sutra mengandung sekitar 25 gram protein. Mereka dapat digunakan sebagai bahan makanan atau dimasak untuk dikonsumsi, dan dapat juga digunakan sebagai bahan pakan.

Produk serangga seperti serangga segar (camilan hewan peliharaan), ulat barley (ulat super), belatung (cacing biji-bijian), kecoa Amerika, cacing tanah, jangkrik mol, kumbang, pupa lebah, dsb. memiliki kandungan protein tinggi, dapat digunakan sebagai obat, dapat dimakan, dan dapat ditambahkan sebagai pakan hewan peliharaan berkualitas tinggi.